Minggu, 03 Juli 2016

Santriku, Penyejuk Hatiku




Aku tidak memberitahumu seberapa dalam “ rasa ini”
Sederhana.. terlalu sederhana memang
Namun yang ku tahu, semua telah kucurahkan, padamu
Pengorbanan, Airmata, senyum, tawa dan kerinduan yang selalu teriring

Cukupkah semua ini disebut cinta?
ingin sesekali menyerah dan terhenti
membukan lembaran baru “tanpamu”
namun hatiku berbisik lirih

“Hei..  Kau terlalu sombong”
Bukan. Bukan mereka yang membutuhkanmu.
Namun...
Kamu lah yang butuh mereka
Tangan mungil mereka yang akan menarikmu ke surga
Senyum tulus mereka yang menyejukkan
Tatapan teduh yang selalu dirindukan.

Ahh.. maafkan aku
Dunia memang terasa sunyi bagimu, sayang.
Setidaknya,
Tak perlu kau dengar rangkain kata dusta yang memuakkan
Tak perlu kau dengar janji manis yang membuai

Maafkan ku yang terkadang tidak mengerti maksud hatimu ..
Jangan kau salahkah pencipta-Mu
Jangan bersedih sayang… kau tak sendiri
Tegapkan wajahmu.. 
Melangkahlah, buat mereka yang menyayangi dan mendoakanmu tersenyum bangga padamu..


Karya : Ustadzah Ulfah Maghfirotul Jannah





Tidak ada komentar:

Posting Komentar